Buah – Pengertian, Jenis Buah, Bab, Fungsi & Buah Unik Di Dunia
Dalam dunia botani, buah yaitu benih dari tumbuhan berbunga. Beberapa jenis buah mampu disantap, tetapi ada juga yang tidak dapat dikonsumsi alasannya adalah mempunyai rasa yang tidak lezat, bahkan mengandung racun.
Buah yang mampu dimakan pastinya sangat berfaedah bagi kehidupan manusia dan hewan sebagai salah satu sumber makanan. Bahkan manusia telah menjadi sangat bergantung dengan buah-buahan untuk mendapatkan nutrisi tertentu.
Pengertian Buah
Dalam bahasa sehari-hari, “buah” cenderung diartikan sebagai bab dari tumbuhan yang mempunyai daging buah, bisa disantap, rasanya bagus atau asam. Beberapa teladan jenis buah, antara lain jeruk, apel, mangga, pisang, jambu, lemon, stroberi, dan lain-lain.
Namun, dalam ilmu botani, kata “buah” tidak hanya digunakan untuk menggambarkan bagian tanaman yang mampu dimakan, melainkan mempunyai arti lebih luas. Beberapa hal yang kita kira tidak lazimdikategorikan selaku buah, ternyata termasuk klasifikasi buah. Contohnya yaitu tomat, biji gandum, biji jagung, dan kacang polong.
1. Botani
Secara botani, buah atau juga disebut buah sejati adalah organ pada tanaman berbunga yang berasal dari perkembangan lanjutan bakal buah (ovarium). Buah merupakan pembungkus dan pelindung biji yang berhubungan dengan fungsi utama buah, yaitu selaku pemencar biji flora pada tanaman berbunga. Meskipun pada beberapa flora didapatkan pula biji yang tidak berasal dari buah.
Sebagian besar spesies tumbuhan mempunyai buah yang meliputi bakal buah yang sudah berkembang serta jaringan disekitarnya.
2. Hortikultura / Pertanian / Pangan
Dalam lingkup pertanian, pengertian buah jauh lebih luas dan tidak terbatas berasal dari bakal buah, namun buah juga mampu berasal dari perkembangan organ lain.
Ilmu hortikultura menyatakan bahwa buah-buahan yaitu setiap bab flora di permukaan tanah yang tumbuh membesar dan lazimnya berdaging serta memliki kandungan air banyak.
3. Buah Menurut KBBI
Kamus Besar Bahasa Indonesia mengartikan buah selaku bagian tumbuhan yang berasal dari bunga atau putik dan lazimnya berbiji.
4. Buah Menurut Ahli
Menurut Sediaoetomo, 2004 (dalam Farida, 2010), buah yaitu bagian dari flora yang strukturnya mengelilingi biji dimana struktur tersebur berasal dari indung telur atau menjadi bab dari bunga.
Aneka Jenis Buah
Di seluruh dunia terdapat aneka macam tipe buah, sehingga rumit untuk dipelajari. Oleh alasannya adalah itu dilaksanakan pengelompokan buah menurut kriteria-kriteria tertentu, antara lain:
1. Buah Kering
Buah kering termasuk ke dalam jenis buah tunggal, adalah buah yang terbentuk dari satu bunga dengan satu bakal buah dan berisi 1 biji atau lebih. Bagian luar dari buah kering umumnya cukup keras dan teksturnya seperti kayu atau kulit kayu kering. Contoh buah kering yakni buah padi, buah geluk, durian, dan jenis polong-polongan.
2. Buah Berdaging
Sesuai dengan namanya, buah berdaging memiliki daging yang kebanyakan dapat dimakan. Namun ada juga buah berdaging yang tidak mampu dikonsumsi. Buah berdaging pun terbagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
- Buah yang memiliki dinding buah berisikan 2 lapisan. Kedua lapisan ini yakni lapisan luar atau epikarp yang tipis dan lapisan dalam atau endokarp yang tebal serta lembap. Contoh buah jenis ini yaitu buah belimbing, jambu biji, tomat, dan terong.
- Buah yang memiliki dinding luar lebih tebal dan besar lengan berkuasa. Ketika buah masak, daging buah akan bersatu dengan banyak biji. Contohnya yakni mentimun.
- Buah batu atau drupa yang mempunyai 3 lapisan dinding buah. Bagian epikarpnya condong tipis mirip kulit, lalu ada lapisan mesokarp yang berdaging atau berserabut, dan pada bagian dalamnya tedapat endokarp dengan sifat tebal dan keras. Ada pula bab endokarp yang seperti watu. Contoh jenis buah ini ialah mangga dan kelapa. Mangga mempunyai bab mesokarp yang berdaging. Sementara bagian mesokarp pada kelapa berserabut.
- Buah dengan dinding luar yang liat, keras dan kaku nyaris mirip kayu. Sementara itu dinding bagian dalamnya tipis dan bersekat. Masing-masing sekat memiliki banyak biji. Biasanya buah ini lembap dan dapat dimakan. Contohnya yaitu buah delima.
- Buah ganda terbentuk dari satu kuntum bunga yang memiliki banyak bakal buah. Setiap bakal buah akan tumbuh menjadi buah sendiri yang nantinya akan terlepas. Tumbuhnya bakal buah ini ibarat kumpulan buah yang tampak seperti satu buah. Contoh buah ganda ialah buah sirsak dan murbei.
- Buah Majemuk yakni hasil perkembangan dari bunga majemuk. Buah beragam berasal dari banyak bunga dan bakal buah yang karenanya akan terbentuk 1 buah. Beberapa acuan buah majemuk yakni jagung, nanas, pace dan pandan.
- Buah tanpa biji mempunyai arti penting sebagai buah komersial. Secara lazim jenis buah ini lebih disenangi konsumen, sehingga harga buah tak berbiji pun cenderung lebih mahal. Contoh buah tak berbiji yakni pisang dan nanas. Beberapa buah juga memiliki kultivar yang tidak berbiji, seperti semangka, anggur dan jeruk. Kultivar yang tidak berbiji lazimnya memiliki nilai irit lebih tinggi dibandingkan buah wajar atau berbiji. Beberapa buah membutuhkan proses pembentukan tersendiri biar tidak mempunyai biji. Proses ini disebut partenokarpi. Namun beberapa macam buah memang tidak mempunyai biji secara alami, mirip pisang dan nanas, sehingga proses penyerbukan dan pembuahannya terjadi secara normal.
Bagian Buah
Buah-buahan lazimnya mempunyai 2 bab utama, ialah lapisan dinding buah, serta bab dalam yang berisi biji. Bagian lapisan dinding buah mampu dibagi menjadi 3 lapisan, ialah exocarp, mesocarp, dan endocarp.
- Exocarp yakni lapisan buah paling luar yang mengandung pigmen yang menentukan warna dan corak kulit buah.
- Mesocarp ialah lapisan tengah pada dinding buah yang disebut dengan daging buah. Lapisan ini merupakan bab buah yang umum kita konsumsi.
- Endocarp yakni lapisan kulit paling dalam yang membngkus biji buah.
Fungsi Buah Pada Tumbuhan
Berdasarkan bab atau lapisan buah yang berisikan eksokarp, mesokarp dan endkarp, maka buah mempunyai faedah atau fungsi bagi flora sebagai berikut:
- Fungsi buah untuk membungkus dan melindungi biji yang ada didalamnya
- Fungsi buah selaku pemasokcadangan kuliner ketika proses perkecambahan
- Fungsi buah penyebar biji untuk mendukung regenerasi tanaman
Tipe Buah
Buah dapat digolongkan berdasarkan sifat dan ciri-cirinya, mencakup menurut trend berbuah, iklim atau kawasan berkembang, serta proses pematangannya.
1. Buah Musiman
Buah musiman adalah tanaman yang menghasilkan buah pada trend tertentu. Jika tidak pada waktunya, maka buah tidak akan timbul. Contoh kategori buah ini yaitu duku, durian, kedondong, mangga, rambutan, dan sebagainya.
Sedangkan buah non musiman ialah buah yang mampu tumbuh kapanpun sesuai proses perkembangan tanaman, contohnya adalah pepaya, jambu air, nanas, pisang dan lainnya.
2. Buah Menurut Iklim dan Tempat Tumbuh
Berdasarkan iklim dan lokasi tumbuhnya, ada golongan buah tropis, serta sub tropis. Buah tropis adalah buah flora yang tumbuh di ikluim panas atau tropis, misalnya yaitu mangga, nanas, jambu air, rambutan, dan sebagainya.
Sedangkan buah sub tropis ialah buah yang berkembang dari tumbuhan di iklim sedang, misalnya adalah durian, salak, kopi, dan lain-lain.
3. Buah Berdasarkan Proses Pematangannya
Menurut proses pematangannya, buah dikelompokkan menjadi klimaterik dan non klimaterik. Klimaterik yaitu buah yang jika dipanen akan terus mengalami kematangan hingga pembusukan, contohnya yakni pisang, mangga, pepaya, apel, dan sebagainya.
Sedangkan buah non klimaterik yaitu buh yang apabilah sesudah dipanen tidak mengalami proses pematangan dan eksklusif mengalami pembusukan, misalnya yaitu semanga, nanas, jambu air, anggur, dan yang lain.
Buah Unik di Dunia
Beberapa jenis buah hanya tumbuh di daerah tertentu sehingga di bab negara lainnya dianggap selaku buah unik dan aneh. Di antaranya yakni buah tropis yang banyak tumbuh di Indonesia, antara lain:
1. Sirsak
Daging buah sirsak sungguh lembut, teksturnya nyaris mirip es krim, alasannya ketika disantap mirip meleleh di mulut. Rasanya asam dan cantik. Banyak yang menggemari keunikan rasanya, namun bila tidak sudah biasa memakannya, maka condong kurang menyukai rasanya.
Di Indonesia, sirsak lazimdijadikan jus. Hati-hati ketika menikmati buah sirsak. Hilangkan dahulu bijinya sebab bagian bijinya mengandung racun.
2. Nangka
Nangka ialah buah tropikal yang rasa dan aromanya agak aneh bagi orang barat. Meski buah nangka memiliki ukuran yang besar, tetapi sesudah dibuka sebetulnya terdiri dari beberapa buah berukuran kecil dan berwarna kuning. Rasanya elok dengan sedikit rasa asam, mirip adonan rasa nanas dan mangga.
Uniknya, biji nangka juga mampu dimakan. Biji nangka dapat diolah dengan cara dikukus, serta mampu dioleh dengan cara digoreng dan dijadikan cemilan.
3. Pisang Merah
Seperti halnya buah-buahan yang warnanya oranye atau kemerahan, pisang merah mengandung beta karoten yang tinggi. Selain itu, pisang merah juga mengandung potasium dan vitamin C yang lebih banyak daripada pisang biasa.
4. Durian
Buah durian diketahui dengan aromanya yang sungguh menyengat. Orang yang tidak sudah biasa condong tidak menyukai baunya dan bahkan merasa pusing.
Saking kuatnya aroma durian, di beberapa kawasan lazim ada larangan untuk tidak menjinjing buah durian, alasannya adalah baunya mampu mengganggu orang lain. Aroma buah durian yang berpengaruh sebenarnya berasal dari kandungan welirang organik.
5. Jabuticaba
Buah ini berasal dari Brazil. Bentuk dan rasanya menyerupai buah anggur, terutama anggur yang berwarna hitam. Biasanya buah jabuticaba digunakan untuk menciptakan jeli atau minuman. Kulitnya pun bisa dimanfaatkan untuk perawatan penyakit asma dengan cara dikeringkan apalagi dahulu.
6. Miracle Berry
Keunikan miracle berry terletak pada after taste-nya. Setelah mengkonsumsi satu buah, maka kuliner atau minuman apapun yang dikonsumsi setelahnya akan terasa cantik.
7. Buah Tangan Buddha
Dari namanya sudah unik bukan? Buah ini memiliki bentuk panjang mirip jari. Warnanya kuning cukup cerah. Kulitnya memiliki aroma harum, mirip seperti aroma violet.
Bagian dalamnya menyerupai bubur, sementara bab kulitnya memiliki rasa ibarat kulit lemon. Buah ini lebih sering dipakai untuk memperbesar aroma pada kuliner, seperti mengolah makanan ikan dan salad.
8. Salak
Kulit salak yang bersisik membuatnya menjadi unik. Teksturnya menyerupai kulit ular, sehingga ada yang menyebutnya sebagai snake fruit.
Bahkan sebelum dikupas, banyak yang enggan memakannya. Namun sesudah dibuka, rasanya yang manis sungguh diminati banyak orang. Tidak mirip nangka atau durian, rasa buah salak elok dan tidak menghasilkan aroma apapun.
9. Aprikot
Buah aprikot memiliki rasa yang digemari banyak orang. Namun ada yang unik dari buah yang kaya akan vitamin A, C, E, dan K ini, adalah bijinya yang beracun.
Di dalam bijinya terdapat kandungan senyawa laetril yang bila termakan maka akan berkembang menjadi zat sianida yang sungguh berbahaya bagi badan. Kaprikornus perlu tambahan hati-hati dalam mengonsumsi buah berwarna oranye ini.
10. Almond
Almond tergolong klasifikasi kacang-kacangan, tetapi dalam dunia botani juga termasuk sebagai buah. Almond biasanya menjadi campuran banyak kuliner, tergolong coklat dan kue.
Buah almond tidak diperjualbelikan secara bebas, karena mesti dimasak dengan baik dan benar. Jika tidak, maka zat di dalamnya mampu menjelma sianida.
11. Cabai
Cabai juga termasuk ke dalam jenis buah, meskipun banyak juga yang menyatakan cabe adalah sayuran. Cabai ialah buah yang unik, alasannya adalah rasanya pedas. Ada jenis cabai yang pedasnya tidak terlalu menyengat dan mampu eksklusif dikonsumsi seperti buah, namun kebanyakan memiliki rasa pedas.
12. Belimbing
Buah ini mempunyai bentuk mirip bintang yang sungguh unik. Belimbing mengandung vitamin C yang melimpah, sehingga buah ini sangat bagus untuk dikonsumsi. Namun bagi orang yang memiliki dilema gangguan ginjal, seharusnya tidak diperkenankan untuk mengonsumsinya terlampau banyak.
0 Response to "Buah – Pengertian, Jenis Buah, Bab, Fungsi & Buah Unik Di Dunia"
Post a Comment